Seorang aktuaris asuransi melihat risiko untuk mencari nafkah. Ini dilakukan dengan menggunakan matematika, statistik, dan teori keuangan.
Sebagian besar aktuaris bekerja di industri asuransi. Perusahaan asuransi perlu mengetahui risiko yang akan datang dari mengasuransikan seseorang atau kelompok. Aktuaris membantu perusahaan asuransi membuat dan menetapkan harga rencana asuransi berdasarkan seberapa besar kemungkinan mereka harus membayar klaim.
Pelajari lebih lanjut tentang apa yang dilakukan aktuaris asuransi dan bagaimana pekerjaan mereka memengaruhi harga yang harus Anda bayar.
Apa itu Aktuaris Asuransi?
Seorang aktuaris asuransi menganalisis risiko keuangan. Mereka menggunakan model matematika dan statistik, serta teori keuangan, untuk mengetahui kemungkinan sesuatu akan terjadi.
Analisis ini membantu perusahaan asuransi merancang polis asuransi. Aktuaris dapat menganalisis risiko mengasuransikan kelompok orang yang berbeda berdasarkan gaya hidup, kesehatan, tempat tinggal, dan faktor lainnya.
Mengetahui risiko mengasuransikan seseorang memungkinkan rencana dihargai dengan cara yang masih menghasilkan keuntungan. Perusahaan asuransi mengandalkan aktuaris untuk menentukan risiko untuk berbagai jenis asuransi. Ini dapat mencakup kehidupan, properti, kewajiban, mobil, rumah, dan rencana lainnya.
Rekomendasi: Wisata Yogyakarta Yang Perlu Anda Kunjungi
Aktuaris dapat bekerja untuk perusahaan asuransi. Mereka juga dapat bekerja untuk lembaga keuangan atau perusahaan aktuaria.
Banyak perusahaan asuransi mempekerjakan aktuaris penuh waktu. Aktuaris lain mungkin bekerja untuk diri mereka sendiri atau untuk perusahaan yang menyediakan konsultan untuk bisnis lain.
Bagaimana Aktuaris Asuransi Bekerja
Untuk menghasilkan uang dan bertahan dalam bisnis, perusahaan asuransi membutuhkan cara untuk menilai risiko. Misalnya, orang yang mengambil polis asuransi jiwa dikumpulkan ke dalam kelompok berdasarkan pilihan gaya hidup, kesehatan, usia, dan faktor lainnya.
Ini memudahkan perusahaan asuransi untuk mengetahui apa risiko melakukan pembayaran sebelum menulis rencana asuransi baru. Perusahaan-perusahaan ini mengandalkan aktuaris untuk menilai risiko yang terlibat menggunakan matematika dan statistik.
Tugas Beresiko
Aktuaris asuransi membantu perusahaan menilai risiko. Kemudian, mereka menggunakan analisis tersebut untuk membantu merancang dan menentukan harga polis asuransi.
Semakin tinggi risiko untuk kelompok tertentu, semakin besar kemungkinan perusahaan harus membayar klaim. Akibatnya, orang yang termasuk dalam kelompok tersebut harus membayar tarif yang lebih tinggi.
Menilai risiko melibatkan pengukuran probabilitas bahwa sesuatu akan terjadi menyebabkan kerugian. Ada banyak risiko yang dilihat aktuaris.
Risiko kematian adalah salah satu bidang utama yang menjadi fokus aktuaris asuransi. Risiko kematian berhubungan dengan kapan seseorang kemungkinan besar akan meninggal. Jika seorang aktuaris dapat menunjukkan bahwa risiko kematian lebih rendah untuk suatu kelompok berdasarkan faktor-faktor tertentu (seperti usia atau kesehatan), kelompok tersebut dapat memperoleh harga asuransi jiwa yang lebih rendah.
Aktuaris yang bekerja di asuransi kesehatan seringkali melihat faktor gaya hidup dan masalah kesehatan masa lalu. Perusahaan menggunakan informasi ini untuk memutuskan berapa banyak biaya untuk sebuah rencana. Mereka ingin memberi harga pada rencana mereka sehingga mereka dapat membayar klaim sambil tetap mendapat untung.
Cacat dan asuransi kompensasi pekerja didasarkan pada seberapa besar kemungkinan orang akan terluka dalam pekerjaan, serta cacat sementara atau permanen. Risiko ini didasarkan pada jenis pekerjaan yang mereka lakukan, serta berapa banyak klaim masa lalu yang diajukan bisnis.
Aktuaris properti atau asuransi umum menangani risiko fisik dan hukum bagi orang-orang dan properti mereka. Mereka membantu menetapkan tarif untuk mobil, pemilik rumah, properti komersial, asuransi kewajiban produk, dan banyak lagi.
Investasi
Perusahaan asuransi perlu membuat pilihan investasi yang cerdas untuk memaksimalkan pendapatan dan mampu membayar klaim potensial. Aktuaris sering membantu dengan pilihan ini.
Cadangan Keuangan
Perusahaan asuransi juga perlu menyisihkan cukup uang sebagai cadangan untuk membayar klaim yang muncul. Aktuaris juga membantu proses ini.
Berdasarkan klaim masa lalu, aktuaris dapat mengetahui berapa banyak uang yang harus disisihkan. Ini memastikan bahwa ada cukup uang untuk membayar klaim di masa depan.
Memiliki cukup uang berarti bahwa klaim dapat dibayar dengan cepat. Ini juga berarti bahwa perusahaan dapat terus menghasilkan keuntungan, bahkan setelah pembayaran tersebut dilakukan.
Artikel Terkait: Tempat Wisata Jogja Terdekat & Paling Hits Buat Liburan
Persyaratan untuk Aktuaris Asuransi
Seorang aktuaris harus memahami bagaimana orang berperilaku. Mereka juga harus mampu menggunakan sistem informasi untuk merancang dan mengelola program yang mengendalikan risiko. Pelatihan untuk aktuaris melibatkan gelar dalam matematika, statistik, akuntansi, ekonomi, atau keuangan.